Manfaat Sarang Walet Imitasi

Sarang imitasi adalah sarang tiruan, atau sarang palsu. Sarang ini dibuat seukuran sarang burung walet. Sehingga burung walet menggunakan sarang palsu ini, seolah-olah menganggapnya sarang nyata. Baskom sarang sudah cukup untuk menahan tubuh induk burung walet untuk bertelur juga untuk menetaskan.

Produk sarang buatan ini banyak dijual di pasaran. Baik via off line dan on line. Ada bahan plastik kaku, ada plastik fleksibel seperti karet. Untuk walet tidak masalah bahwa tempat itu cekung dan memungkinkannya digunakan untuk berkembang biak.

Di walet gua, sebagian besar warna sarangnya adalah hitam. Hitam tidak berarti warna air liur burung walet berwarna hitam. Salur menelan baik di gua, di gedung atau di mana pun warnanya masih putih. Warna hitam sarang walet saya disebabkan oleh dominasi bulu burung walet yang mengikat sarangnya, sehingga sarang burung walet terlihat hitam.

Sarang burung lain. Warnanya cokelat karena terbuat dari daun kering. Di Jawa, Bali dan Lombok, untuk proses perubahan dari burung seriti ke walet, metode ini dilakukan dengan memutar telur. Yaitu mengganti telur burung dengan telur burung walet. Media yang digunakan adalah sarang serviced (digunakan untuk meletakkan sepasang telur walet) lengkap dengan induk yang sama juga (untuk mengerami dua telur walet sebelumnya).

 

Sarang bergerigi terbuat dari daun pinus atau rumput yang berwarna coklat. Setelah telur burung layang menetas, layanan utama tetap berjalan, yaitu menjaga burung walet sampai bisa terbang.

Nah, apa yang terjadi selanjutnya? Setelah burung layang-layang dewasa, ia akan tetap menggunakan sarang yang sama dan mengusir induk yang sama yang membesarkannya. Sarang coklat terbuat dari daun hijau atau rumput kering, walau masih ingin menggunakannya.

 

Manfaat memasang sarang walet imitasi

Sarang imitasi digunakan sehingga burung walet cepat bertelur. Sarang imitasi benar-benar membantu mempercepat perkembangbiakan. Karena untuk bertelur, burung walet tidak perlu membangun sarang dari air liurnya.

Seperti yang kita ketahui, membuat sarang dari fondasi sarang hingga sarang lengkap membutuhkan waktu hingga 6 minggu. Jika musim kemarau bahkan hingga 8 minggu. Pada bangunan walet yang suhunya dan suhu tidak memenuhi persyaratan, sarangnya cukup panjang. Dengan demikian, jika bangunan walet dipasang dengan sarang tiruan, maka dalam waktu singkat burung walet akan bertelur, mengerami, dan memelihara anak burung walet sebagai generasi pertama. Menelan tidak perlu membuat sarang nyata untuk waktu yang lama.

Agar burung walet dengan mudah menemukan sarang tiruannya, maka pasang sarang tiruan di dekat posisi twiter. Karena gesit memang cenderung hinggap di twiter, bahkan bersarang di twiter. Jika dekat twiter dipasang sarang tiruan, burung walet akan mendarat dan menempati sarang.

Sampai kapan sarang tiruan digunakan di bangunan walet? Dan kapan kita mengeluarkan sarang tiruan? Saya pikir sarang tiruan dirilis setahun kemudian. Seperti yang saya katakan di atas, pada tahun pertama kami memproduksi burung terlebih dahulu. Biarkan burung walet berkembang biak di gedung kami, bahkan jika menggunakan sarang palsu.

Pertanyaannya adalah berapa kali telah ada pengembangbiakan burung walet menggunakan sarang tiruan selama 1 tahun? Jika burung walet berkembang biak dengan membangun sarang asli, dalam 1 tahun akan ada 3 kali berkembang biak. Tetapi dengan menggunakan sarang tiruan, burung walet dapat berkembang biak hingga 5 kali dalam 1 tahun. Jadi sarang tiruan ini sangat berguna untuk menggandakan populasi burung walet di tahun pertama.

Sekarang pada tahun berikutnya, sarang tiruan dilepaskan secara perlahan dan bertahap, walet yang semula menggunakan sarang tiruan mungkin tidak melarikan diri. Walet masih memilih posisi aslinya, beberapa juga bergerak di posisi lain untuk membangun sarang dengan air liur.